Berkembangnya Industri Musik di Metaverse - Iptek Digital
Berkembangnya Industri Musik di Metaverse

Berkembangnya Industri Musik di Metaverse 

Berkembangnya Industri Musik di Metaverse  – Di era digital saat ini, kebanyakan orang melakukan kegiatan bukan hanya didunia nyata saja, tapi juga didunia virtual.

Anda bisa melakukan interaksi dan berbagai kegiatan didalamnya.

Karena tidak dapat melakukan kegiatan secara langsung dan harus berada dirumah.

Orang akhirnya beralih menggunakan teknologi digital untuk melakukan berbagai pekerjaan secara virtual.

Bahkan, kegiatan jual beli juga bisa dilakukan secara online. Dari sinilah tren metaverse semakin berkembang.

Facebook Berganti Nama

Berhubungan dengan tren dan perkembangan metaverse, CEO Mark Zuckerberg telah resmi mengubah nama perusahaannya dari Facebook Inc. menjadi Meta Platforms Inc.

Ia mengatakan apabila ia ingin Facebook dikenal menjadi perusahaan yang bukan hanya memiliki platform sosial media sosial saja.

Tapi juga berfokus terhadap metaverse. 

Merek Facebook berhubungan erat dengan satu produk.

Maka dari itu, Zuckerberg mengganti namanya untuk memperluas bisnis dengan menghadirkan branding baru.

Metaverse bisa menjadi masa depan virtual yang dapat diandalkan. 

BACA JUGA : Peran Metaverse untuk Proses Auditing

Berkembangnya Industri Musik di Metaverse 

Metaverse juga menambah dan menghadirkan berbagai inovasi bisnis baru.

Banyak industri yang mengetahui pengaruh signifikan yang bisa dirasakan dari dunia virtual tersebut, salah satunya adalah industri musik.

Dalam metaverse, para musisi bisa menggunakan platform seperti Wave.

Mereka bisa mengadakan konser virtual dan berinteraksi dengan penggemar.

Dengan platform tersebut, industri musik dalam metaverse mungkin akan semakin berkembang.

Selain itu, tanpa adanya batas jarak dan waktu, musik bisa lebih cepat berkembang.

Musisi bisa mengadakan konser untuk para penggemarnya dimanapun.

Semua pengguna dari seluruh dunia bisa menikmati hiburan virtual dan melakukan interaksi dengan pengguna lain.

Daripada mengadakan konser fisik secara langsung, konser virtual bisa dilakukan hanya dalam satu malam.

Banyak penggemar yang bisa menontonnya secara bersamaan.

Selain itu, musisi bisa berkreasi dalam dunia virtual tanpa batas.

Banyak hal yang bisa dilakukan oleh musisi dan label rekaman didalamnya.

Mereka bisa membuat dunia virtual personal untuk melakukan meet and greet virtual dengan para penggemar.

Mereka juga bisa menjual merchandise dan mendapatkan penghasilan.

Mungkin masih ada yang belum mengetahui seperti apa dunia metaverse dan bahkan belum mengetahuinya.

Tapi, seiring berjalannya waktu, tentunya metaverse kini sudah semakin dikenal oleh banyak orang.

Bahkan banyak dimanfaatkan sebagai platform untuk menikmati hiburan seperti musik. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *