Cara Kerja Virtual Reality, Yuk Cari Tahu!

Cara Kerja Virtual Reality – Saat ini, smartphone bukan satu-satunya perangkat yang dapat memudahkan kegiatan penggunanya.

Berbagai macam teknologi yang baru diciptakan untuk merasakan pengalaman dunia virtual seperti berada di dunia nyata.

Istilah virtual reality saat ini sudah tidak asing lagi. Tapi, bagaimana cara kerjanya? Yuk simak!

Cara Kerja Virtual Reality

Konsep Virtual Reality dibuat oleh desainer dengan menggunakan dasar gagasan mengenai interaksi dengan dunia virtual.

Teknologi ini menghadirkan dunia yang terasa sama seperti dunia nyata tempat anda tinggal.

Untuk bisa merasakan dunia tersebut, penggunanya membutuhkan bantuan dari headset VR.

Headset Virtual Reality adalah perangkat yang akan membawa penggunanya masuk ke dalam dunia virtual.

Pada headset ini ada sensor gyroscopic, akselerator, dan magnetometer yang bisa menentukan gerakan dan melakukan pelacakan interaksi pengguna dengan dunia virtual.

Headset ini dapat digunakan secara mandiri atau berdampingan dengan komputer.

Spek headset yang canggih akan menampilkan gambar yang lebih jernih dan dunia virtual yang lebih menarik.

Susunan Perangkat Virtual Reality

Teknologi ini didukung oleh susunan dari beberapa perangkat. Perangkat  yang pertama terlibat langsung dengan indera manusia dan dunia virtual.

Perangkat ini dikenal juga dengan interface atau sensory-immersion VR.

Alat tersebut hadir berbentuk helm VR (head-mounted display), sarung tangan atau data glove, dan rompi VR.

BACA JUGA : Virtual Reality dalam Bisnis

Elemen Virtual Reality

1. Dunia Virtual

Elemen yang pertama yaitu dunia virtual dimana interaksi pengguna bisa dilakukan.

Teknologi komputer yang dibuat sama seperti karakteristik di dunia nyata. Interaksi yang dilakukan juga bisa dirasakan secara langsung.

Dengan adanya teknologi virtual reality yang canggih, dunia virtual saat ini semakin mudah untuk diakses.

2. Pengguna

Pengguna yang memasuki dunia virtual akan tampil sebagai karakter virtual atau avatar, bukan secara fisik.

Anda bisa menyesuaikan karakter dengan tampilan dari diri penggunanya.

3. Feedback

Umpan balik merupakan peran penting yang harus ada di dunia virtual reality.

Feedback menjadikan pengalaman terasa lebih nyata dan interaktif dengan menstimulasi indera dari penggunanya.

4. Interaksi Aktif

Elemen yang penting yaitu interaksi penggunanya dengan objek virtual di dalam dunia digital tersebut.

Pengguna akan bisa memasuki dunia virtual dan seperti tidak bersentuhan sama sekali dengan dunia nyata.

Virtual Reality bisa membantu interaksi seperti memindahkan benda, melempar benda, dan merasakan sentuhan objek.

iptek

Recent Posts

Teknologi Canggih di GIK UGM

Teknologi Canggih di GIK UGM - Inovasi teknologi kini hadir lebih dekat dengan masyarakat melalui…

10 hours ago

Digital Fatigue: Dampak Penggunaan Teknologi

Digital Fatigue: Dampak Penggunaan Teknologi - Di era digital yang serba cepat ini, teknologi telah…

2 days ago

Metaverse VR Karya Mahasiswa UMM

Metaverse VR Karya Mahasiswa UMM - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sukses menghadirkan inovasi teknologi…

6 days ago

VR Stanford Kurangi Ketakutan Anak

VR Stanford Kurangi Ketakutan Anak Disuntik Saat Imunisasi - Bagi banyak anak, momen disuntik bisa…

1 week ago

Virtual Reality Dikembangkan Pupuk Kaltim

Virtual Reality Dikembangkan oleh Pupuk Kaltim untuk Tingkatkan Kompetensi Operator - PT Pupuk Kalimantan Timur…

2 weeks ago

Samsung Siapkan Mixed Reality

Samsung Siapkan Mixed-Reality di 2025 - Perusahaan Korea Samsung akan kembali memasuki dunia mixed reality…

2 weeks ago