Cara Memaksimalkan VR dan AR dalam Bisnis – Virtual Reality dan Augmented Reality sudah menjadi teknologi yang bisa mempererat ikatan emosional pengguna dalam dunia virtual.
Maka dari itu, kedua teknologi tersebut banyak digunakan dalam berbagai bidang.
Salah satu bidang yang mulai menggunakan peluang VR dan AR yaitu bidang bisnis.
Akselerasi dunia digital membantu penggunaan teknologi tersebut secara luas.
Jika Anda pebisnis, keduanya bisa membantu untuk memberikan pengalaman baru bagi pelanggan supaya bisa lebih terhubung dengan bisnis Anda.
Bagaimana caranya? Simak selengkapnya cara memaksimalkan peluang AR dan VR untuk bisnis dalam artikel ini!
Kemudahan penggunaan teknologi AR yang hanya melalui kamera smartphone membuat banyak orang menggunakan teknologi ini.
Menurut survei NielsenIQ, 61% konsumen lebih suka berbelanja di toko retail yang menyediakan pengalaman Augmented Reality.
Hasil tersebut tidak mengherankan, karena kemudahan teknologi ini meningkatkan pengalaman pengguna.
Kemudian, 56% mengatakan bahwa teknologi ini menjadikan mereka lebih cepat percaya pada kualitas sebuah produk.
Selain itu, angka tersebut menampilkan besarnya peluang VR dan AR bagi bisnis, apalagi bisnis online.
Para pebisnis juga berlomba memanfaatkan teknologi tersebut ke dalam sosial media untuk mempererat hubungan antara pelanggan dan brand.
Pemasaran menjadi channel tepat untuk memaksimalkan keduanya, promosi fleksibel dan jangkauan yang luas membuat perusahaan mendapat konsumen dengan cepat.
Hal tersebut bukan tanpa hasil, penerapannya ternyata berpengaruh besar pada performa bisnis dalam bidang pemasaran, penjualan dan operasional.
Oleh karena itu, terdapat beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan dari canggihnya teknologi ini, seperti:
Inilah hal yang sudah menjadi rahasia umum dan kelebihan AR VR informasi yang mendetail.
Sebuah aplikasi yang menerapkan teknologi AR bisa memberi informasi yang lebih banyak dan perinci.
Selain itu, luasnya media yang bisa digunakan juga menjadi daya tarik teknologi masa depan ini.
Informasi yang disampaikan bisa divisualisasikan dalam bentuk teks, gambar, video, dan animasi 2D atau 3D.
Kemudahan dan wadah bagi para kreator untuk menuangkan kreatifitas dan memberikan user experience yang baik.
Selain itu, para pengguna akan lebih mudah dan cepat untuk menerima serta memahami informasi yang diberikan.
Media promosi merupakan salah satu tempat, dimana Anda bisa menerapkan peluang VR dan AR yang masih belum banyak digunakan dalam industri bisnis.
Banyak yang belum menyadari teknologi tersebut merupakan inovasi yang menguntungkan.
Promosi juga bisa diterapkan dalam berbagai industri bisnis karena fleksibelnya kedua teknologi tersebut.
Contohnya iklan yang berfokus terhadap desain interaktif, paduan desain interaktif dan call to action untuk melakukan scan di dunia nyata.
Misalnya, membuat orang penasaran untuk ikut mencoba atau menggunakannya juga.
Saat Anda mendapatkan banyak perhatian dari calon pelanggan, artinya semakin banyak yang mengetahui produk dari bisnis Anda.
Penerapan augmented reality bisa memacu potential buying dan meningkatkan profit. Hal tersebut berlaku untuk toko online atau offline.
Kedua teknologi ini bisa mengubah presepsi sebuah brand.
Caranya mudah saja, yaitu bisa melakukan simulasi pada promosi bisa meningkatkan user experience.
Keunikan visualisasi dengan pilihan interaktif tanpa batas bisa mengubah realitas penggunanya.
Misalnya, pelanggan mencoba sampel produk secara virtual tanpa ada sentuhan fisik sedikit pun.
Hal ini dapat diperoleh dari perangkat tertentu. Banyak perusahaan sudah menghadirkan aksesoris yang mudah untuk digunakan.
BACA JUGA : Peluang Bisnis dengan AR dan VR, Menarik Bukan?
Smart glasses ini dapat mengambil gambar, merekam video, mendengarkan musik dan bisa mengangkat panggilan telepon.
Selain itu, Anda bisa menggunakan kacamata ini ketika pergi ke konser untuk mengabadikan momen tanpa harus mengeluarkan ponsel.
Kemudian, salah satu brand fashion terkenal dalam dunia yaitu Gucci juga membuat aplikasi AR.
Aplikasi ini bisa digunakan untuk mendekorasi ruang dan mencoba kacamata, sepatu kets, masker, lipstik, serta topi.
Anda bisa menonton peragaan busana Gucci, memainkan game Gucci Arcade, mempersonalisasi produk sendiri, serta menemukan tas dalam bentuk 3D.
Pasti Anda sudah akrab dengan teknologi virtual reality, kan?
Di era digital saat ini, banyak perusahaan yang bereksplorasi dalam strategi bisnisnya untuk memberi pengalaman yang lebih dalam dunia nyata.
Bahkan sekarang teknologi ini sudah menjadi hal utama untuk pelatihan perusahaan.
Maka dari itu, peluang VR dan AR ini diterapkan oleh berbagai industri untuk proses pembelajaran, pengembangan skill, serta kerja sama.
Teknologi ini bisa memenuhi konektivitas virtual yang lebih efektif.
Apa keuntungan mengadakan ruang kolaborasi?
Dengan menciptakan ruang kolaborasi, pengguna dari seluruh dunia juga bisa dihubungkan dengan mudah dalam satu ruang yang sama.
Penerapan teknologi ini dalam bisnis bisa berupa fitur kode QR atau tautan yang akan mengarahkan pengguna pada konten secara otomatis.
Selain itu, Anda juga bisa melakukan branding melalui kampanye berbayar dengan bantuan efek dari AR.
Banyak sekali brand terkenal kelas dunia yang menggunakan teknologi ini sebagai media promosi.
Selain itu, namanya sudah tidak asing di telinga para penggemar teknologi.
Contohnya, aplikasi Facebook sedang melalui proses pengembangan untuk menyediakan pembuatan iklan digital dengan AR.
Disney sudah menggunakan teknologi VR dan AR serta di Disneyland.
Perusahaan ini menghadirkan metaverse virtual di Disneyland dengan karakter animasi dan atraksi taman hiburan seperti di dunia nyata.
Apa hasil dari eksperimen perusahaan legendaris ini?
User experience yang tidak terlupakan yang bisa menghadirkan dunia digital dan membawa pengguna seperti hadir dalam set film.
Seperti ingin menonjolkan nama pada brand-nya, perusahaan teknologi Meta membuat perkiraan tentang penggunaan AR.
Direktur Creative Shop di Meta, Eric Oldrin memprediksi peningkatan penggunaan AR berbasis lokasi di masa depan.
Hal ini bisa ditemukan pada efek buatan dari Spark AR Studio oleh perusahaan The Mill yang digunakan dalam lukisan Tate Britain.
Pengunjung bisa menyaksikan koleksi seni rupa Inggris secara lebih hidup. Mengenal cerita di balik karya yang ditampilkan juga terasa lebih spesial.
Hal ini menunjukkan peluang VR dan AR sebagai pondasi bisnis dari kecanggihan teknologi di masa yang akan datang.
Baik itu virtual reality dan augmented reality bisa digunakan untuk menghadirkan pengalaman sinematik yang lebih menarik.
Tertarik untuk menggunakan VR dan AR dalam bisnis, Anda bisa menggunakan jasa VR dan AR Jakarta, lho.
Teknologi Canggih di GIK UGM - Inovasi teknologi kini hadir lebih dekat dengan masyarakat melalui…
Digital Fatigue: Dampak Penggunaan Teknologi - Di era digital yang serba cepat ini, teknologi telah…
Metaverse VR Karya Mahasiswa UMM - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sukses menghadirkan inovasi teknologi…
VR Stanford Kurangi Ketakutan Anak Disuntik Saat Imunisasi - Bagi banyak anak, momen disuntik bisa…
Virtual Reality Dikembangkan oleh Pupuk Kaltim untuk Tingkatkan Kompetensi Operator - PT Pupuk Kalimantan Timur…
Samsung Siapkan Mixed-Reality di 2025 - Perusahaan Korea Samsung akan kembali memasuki dunia mixed reality…