Effaclar Spotscan Berteknologi Augmented Reality

Effaclar Spotscan Berteknologi Augmented Reality – Semakin pesatnya perkembangan teknologi, hal tersebut menghadirkan pengalaman berbelanja konsumen yang lebih menarik, imersif, dan efektif.

Dalam kesempatan ini, ada banyak perusahaan sudah menerapkan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan Augmented Reality (AR).

Dimana, teknologi tersebut digunakan ntuk meningkatkan pengalaman belanja pelanggan.

Selain itu, beberapa brand juga menggunakan teknologi tersebut untuk meningkatkan pemahaman merek dan menganalisa kebiasaan pelanggan. 

La Roche-Posay

Salah satu perusahaan kecantikan, yang sudah menggunakan teknologi AI dan AR adalah L’Oreal.

L’Oreal sudah menerapkan teknologi AR dan AI dalam salah satu produk brand mereka yaitu Spotscan La Roche-Posay.

La Roche-Posay adalah sebuah merek yang menghadirkan produk perawatan wajah dengan formulasi khusus.

Mereka sudah menghadirkan beberapa produk perawatan wajah seperti toner, serum, pelembap, dan tabir surya.

Merek ini juga dikenal karena menggunakan bahan premium yang cocok untuk kulit sensitif.

Sehingga sering direkomendasikan oleh dokter kulit dan juga ahli kecantikan.

BACA JUGA : Virtual Makeup untuk Tingkatkan Penjualan

Effaclar Spotscan Berteknologi Augmented Reality

Effaclar Spotscan adalah aplikasi yang efektif untuk membantu pengguna melakukan evaluasi tingkat keparahan kulit wajah mereka.

La Roche-Posay meluncurkan teknologi peringkat, yang dikenal sebagai evaluasi GEA (Global Evaluation of Acne).

GEA adalah skala evaluasi global yang digunakan dermatolog untuk mengukur tingkat keparahan jerawat, jumlah komedo, jerawat meradang, dan noda bekas jerawat.

Peringkat evaluasi yang digunakan yaitu mulai dari skala 0 sampai tingkat keparahan 5. 

Pengguna yang terdiagnosa pada peringkat 2 atau lebih tinggi, akan disarankan untuk berkonsultasi pada dokter kulit secara virtual.

Selain itu, platform ini juga dilengkapi oleh algoritma simulator canggih.

Simulator tersebut meliputi hasil klinis yang bisa memberikan gambaran pada pengguna keadaan kulit mereka setelah menggunakan produk La Roche-Posay. 

Maka dari itu, platform ini menghadirkan tingkat diagnosis yang sangat akurat dan tepat.

Hal ini juga disampaikan oleh proyek manajer La Roche-Posay International Digital Services & Innovation yaitu Pavel Tyutyaev.

Ia mengatakan bahwa tingkat akurasi Effaclar Spotscan sudah divalidasi melalui studi klinis.

Dimana, tingkat akurasi Effaclar Spotscan untuk mendiagnosis tingkat keparahan jerawat mencapai hingga 87%.

Selain itu, platform ini bisa mendeteksi noda bekas jerawat dan komedo pada wajah sebesar 61%.

Menariknya, tingkat keakuratan analisis platform Effaclar Spotscan bisa memberi informasi yang dipersonalisasi untuk pelanggan mereka.