Penerapan AR dalam Strategi Marketing Mix

Penerapan AR dalam Strategi Marketing Mix  – Teknologi AR terbukti lebih menarik secara visual dan lebih mudah untuk diingat sehingga memberikan daya Tarik tersendiri.

Tidak heran AR adalah bagian strategi marketing mix yang banyak digunakan oleh pebisnis melalui pemasaran mereka.

Untuk setiap pemasar, memperoleh audiens yang emosional merupakan hal yang penting.

Namun, bagi para pebisnis di Indonesia, teknologi Augmented Reality mungkin seperti teknologi yang masih baru dan sulit untuk digunakan dibandingkan dengan cara tradisional.

Untuk pebisnis yang ingin menerapkan AR ke dalam strategi marketing mix mereka, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan.

Tujuannya, strategi ini bisa memberikan pengaruh yang sangat bermanfaat dan menampilkan nilai pada bisnis dan pelanggan Anda.

Penerapan AR dalam Strategi Marketing Mix

1. Dimulai Dari Laporan yang Singkat dan Jelas

Sebelum Anda menerapkan AR, dimulai dengan laporan singkat yang jelas. Apabila tidak memiliki alasan yang tepat, maka jangan menerapkannya.

Pilih media yang lain, seperti email, video atau sosial media yang sudah biasa digunakan.

Pastikan Anda bisa berinteraksi secara jelas dengan tujuan yang telah ditentukan pada kalangan yang lebih luas supaya bisa membawa mereka dalam perjalanan AR nantinya.

2. Memahami Posisi Audiens

Melalui survei, tes pengguna dan pastikan Augmented Reality bisa menambahkan nilai pada audiens lebih dari yang telah Anda lakukan dalam pemasaran.

Pikirkan lokasi tempat tinggal audiens Anda, hal tersebut bisa membantu untuk menginformasikan kemana harusnya Anda memberikan solusi AR.

BACA JUGA : Penerapan AR dalam Marketing, Ini Keuntungan dan Kesulitannya

3. Memilih Media yang Tepat

Apabila memiliki tujuan yang jelas dan audiens yang tepat, AR dapat diterapkan melalui strategi marketing mix secara keseluruhan dari PPC sampai penceritaan brand, peluncuran produk, dan masih lain-lain.

Teknologi ini bisa meningkatkan strategi pemasaran yang telah tersedia untuk mempercepat mencapai tujuan.

Tapi, apabila ini adalah pertama kali Anda menerapkan AR, mungkin Anda harus melakukan tes pada media sebelum Anda menyebarkannya.

4. Melakukan Pendekatan Belajar dan Teks

Menghubungkan AR dengan pendekatan belajar dan tes akan mengarah pada produk atau kampanye kecil.

Hal ini bertujuan untuk mendapatkan indikator dan feedback awal dari audiens Anda.

Hal ini bisa berbentuk video holografis sederhana didalam format AR yang dikirimkan melalui email yang menerapkan cara efektif untuk mengenalkan bisnis, produk atau jasa Anda.