Peran Teknologi AI dalam Industri Media
Peran Teknologi AI dalam Industri Media – Teknologi AI mengalami perkembangan yang sangat pesat dalam beberapa tahun terakhir.
Kehadiran AI membawa banyak perubahan dalam berbagai kehidupan. Perubahan ini bisa dilihat pada beberapa segmen industri.
Seperti bisnis, pendidikan, industri media, hingga hiburan.
Contoh Penggunaan Kecerdasan Buatan
Industri media mungkin sedang dihebohkan dengan teknologi AI.
Bahkan, hal tersebut berusaha diterapkan dengan baik untuk mengatasi berbagai jenis tantangan yang ada di dalam industri ini.
Kini, AI banyak digunakan untuk mengerjakan pekerjaan yang berulang.
Bahkan menyederhanakan pembuatan teks, memfilter dan mendistribusikan berita, dan lain-lain.
Contoh pengadopsian AI dalam industri media:
Sebagai penyaring berita hoaks
Internet banyak dipenuhi oleh berita hoaks, sehingga semakin sulit bagi pelanggan untuk mengidentifikasi fakta dari sebuah berita.
Akan tetapi, kehadiran AI bisa digunakan untuk memeriksa sumber dan fakta sebuah berita untuk mengidentifikasi berita palsu.
University of Michigan menjadi salah satu pionir yang mengembangkan teknologi ini untuk menemukan berita palsu dengan akurasi 76%.
Hal ini dilakukan dengan memasukkan situs website ke dalam algoritma cerdas.
Untuk memindai sumber dan memperkirakan versi cerita yang paling akurat dan terpercaya.
Digunakan untuk meningkatkan efisiensi
Kini, AI banyak digunakan sebagai media untuk meringankan tugas yang sifatnya repetitif dan membosankan dalam industri media.
Hal ini memungkinkan pekerja media bisa mengerjakan tugas lain sehingga lebih efisien.
Sama seperti, penggunaan AI untuk membuat subtitle dalam video dan siaran langsung secara langsung.
BACA JUGA : Dampak Teknologi AI pada Scriptwriting
Peran Teknologi AI dalam Industri Media
Membantu Proses Pemasaran
Teknologi AI bisa membantu para pelaku industri untuk tujuan pemasaran, seperti periklanan, desain, dan promosi film.
Contoh sederhananya yaitu pengembangan trailer film yang menarik perhatian penonton yang lebih efektif dengan menggunakan kecerdasan buatan.
Mempersonalisasi Pengalaman Pelanggan
Kini, pengalaman pelanggan yang dipersonalisasi merupakan salah satu faktor bisnis yang penting untuk dipertimbangkan.
Seperti halnya Netflix yang menggunakan AI dalam bentuk algoritma deep learning.
Untuk mengidentifikasi preferensi pengguna dan menunjukkan rekomendasi film yang sesuai.
Teknologi ini mempunyai kemampuan analitik tingkat lanjut yang berpengaruh langsung dalam strategi pemasaran bisnis.
Hal ini membantu untuk mengidentifikasi konten yang disukai oleh pelanggan untuk meningkatkan total penjualan.
Perusahaan bisa melakukan identifikasi strategi dan membuat rencana bisnis untuk meningkatkan penghasilan berdasarkan pengalaman pelanggan.
Leave a Reply