Categories: Teknologi

Teknologi AI Bisa Ringankan Beban Kerja Karyawan

Teknologi AI Bisa Ringankan Beban Kerja Karyawan – Teknologi AI semakin banyak digunakan belakangan ini.

Menurut laporan terbaru, teknologi AI bisa mengurangi beban kerja dan mengubah cara kerja karyawan.

Hal ini diungkap dari laporan terbaru Microsoft yang berjudul “Work Trend Index 2023: Will AI Fix Work?”.

Survei dari Work Trend Index 2023 melibatkan 31.000 karyawan dari industri yang berbeda di 31 negara, salah satunya Indonesia.

Hasil survei menampilkan bahwa alur dan pola kerja di era digital saat ini semakin meningkat.

Artinya, setiap karyawan harus mengerjakan pekerjaan dengan lebih cepat.

Hal tersebut membuat setiap perusahaan menerapkan cara kerja yang baru.

Teknologi AI Bisa Ringankan Beban Kerja Karyawan

Berdasarkan laporan World Trend Index 2023, AI bisa mengurangi beban kerja karyawan, meningkatkan inovasi, kreativitas, serta produktivitas mereka.

Merujuk kepada laporan tersebut, sebagian karyawan di Indonesia mungkin tidak memiliki waktu dan tenaga yang cukup untuk menyelesaikan pekerjaan mereka.

Hal tersebut menunjukan 12 persen lebih tinggi dibandingkan dengan angka global yang berada pada angka 64 persen.

Untuk meminimalisir hal tersebut, kelebihan yang AI miliki dianggap bisa membantu untuk menyelesaikan pekerjaan.

Menurut Direktur Marketing dan Operasional Microsoft Indonesia Lucky Gani, teknologi AI terbaru membantu setiap orang untuk berfokus pada pekerjaan yang memerlukan kreativitas.

Hal ini bisa membantu setiap pekerja untuk menghadirkan inovasi baru.

“AI generasi baru ini akan membantu untuk berfokus terhadap pekerjaan yang membutuhkan kreativitas sehingga bisa menghadirkan lebih banyak inovasi,” ujar Lucky.

BACA JUGA : Penggunaan Teknologi AI dalam Dunia Bisnis

Meningkatkan Produktivitas

Teknologi Artificial Intelligence mungkin cukup menimbulkan pro dan kontra saat ini.

Tapi, disisi lain, 48 persen karyawan Indonesia masih ada yang takut bahwa pekerjaan mereka dapat diganti oleh AI.

Sedangkan untuk 75 persen lain mengaku sudah mulai menggunakan AI untuk menyelesaikan pekerjaan.

Semakin banyak karyawan yang memahami teknologi AI dan cara menggunakannya.

Maka hal tersebut bisa membuat karyawan beradaptasi dengan cara kerja yang baru.

Perubahan tersebut diharapkan juga bisa meningkatkan kreativitas dan produktivitas karyawan.

Seiring dengan penemuan diatas, Microsoft juga dikabarkan telah menghadirkan produk AI terbaru yang bernama Copilot pada Maret 2023 lalu.

Produk Copilot tersebut akan ditenagai oleh GPT-4 dari Open AI yang terhubung secara langsung pada layanan Microsoft 365 dan Microsoft Graph.

iptek

Recent Posts

Teknologi Canggih di GIK UGM

Teknologi Canggih di GIK UGM - Inovasi teknologi kini hadir lebih dekat dengan masyarakat melalui…

18 hours ago

Digital Fatigue: Dampak Penggunaan Teknologi

Digital Fatigue: Dampak Penggunaan Teknologi - Di era digital yang serba cepat ini, teknologi telah…

3 days ago

Metaverse VR Karya Mahasiswa UMM

Metaverse VR Karya Mahasiswa UMM - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sukses menghadirkan inovasi teknologi…

7 days ago

VR Stanford Kurangi Ketakutan Anak

VR Stanford Kurangi Ketakutan Anak Disuntik Saat Imunisasi - Bagi banyak anak, momen disuntik bisa…

1 week ago

Virtual Reality Dikembangkan Pupuk Kaltim

Virtual Reality Dikembangkan oleh Pupuk Kaltim untuk Tingkatkan Kompetensi Operator - PT Pupuk Kalimantan Timur…

2 weeks ago

Samsung Siapkan Mixed Reality

Samsung Siapkan Mixed-Reality di 2025 - Perusahaan Korea Samsung akan kembali memasuki dunia mixed reality…

2 weeks ago