Categories: NewsTeknologi

Teknologi di Museum Samsung, Korea Selatan

Teknologi di Museum Samsung, Korea Selatan – Filsuf Barat Heraclitus ia pernah mengatakan, Tidak ada yang permanen kecuali perubahan.

Hal tersebut menggambarkan industri elektronik dunia pada 270 tahun terakhir.

Perangkat elektronik, seperti telepon, ponsel, dan televisi, telah berkembang sedemikian dan semakin canggih daripada produk elektronik pertamanya.

Teknologi di Museum Samsung, Korea Selatan

Dilansir dari KompasTekno salah satu jurnalis pernah melihat industri teknologi dari tahun ke tahun.

Saat mengunjungi Samsung Innovation Museum (SIM) dikantor pusat Samsung, Samsung Digital City (SDC), Suwon, Korea Selatan.

Adanya acara tersebut adalah bagian dari Samsung FAM Trip yang diadakan oleh Samsung secara terbatas untuk sedikit media dan perusahaan gadget di Asia Tenggara.

BACA JUGA : Elon Musk Terpukau pada Kamera Samsung Galaxy S23 Ultra

Perangkat Elektronik Pertama

Saat pertama memasuki museum, pengunjung akan disambut dengan layar LCD yang berukuran superbesar.

Hal pertama yang akan dilihat oleh mereka yaitu sesi yang membahas penemuan listrik.

Darisanalah, penelitian mengenai listrik terus dikembangkan sampai ilmuwan fisikawan Italia, Alessandro Volta, berhasil menghadirkan baterai volta.

Karena jasanya, satuan beda potensial listrik tersebut dinamakan volt seperti yang diketahui hingga saat ini.

Selain itu, setelah adanya listrik dan baterai untuk menyimpan energi listrik, Nikola Tesla membuat motor yang dapat mengubah elektromagnetik menjadi mekanik.

Kemudian, pengunjung akan diajak berkeliling ke Core of Innovation.

Dimana pengunjung dapat melihat perubahan perangkat elektronik dari masa ke masa.

Awalnya, perangkat elektronik mempunyai inti yang berukuran besar, tapi kini otak perangkat elektronik telah terintegrasi dengan ukuran yang kecil.

Pengunjung juga bisa melihat deretan televisi yang dirancang berdasarkan tahun diciptakannya.

Di Samsung Innovation Museum, mereka juga bisa melihat perubahan telepon genggam atau yang saat ini dikenal dengan ponsel pintar atau smartphone.

Selain itu, Anda bisa melihat bentuk awal telepon, HP komersial pertama didunia, display HP Samsung SH-100 (1988) yang merupakan ponsel pertama di Korea.

Disana, Anda juga bisa melihat berbagai ponsel yang pernah dihadirkan Samsung sejak tahun 1988.

Salah satunya ponsel edisi terbatas The Matrix Reloaded yang dijual hanya 5.000 unit di Amerika Serikat pada tahun 2003 silam.

Terakhir, Anda akan memasuki ruangan yang dipenuhi oleh sejarah Samsung.

Didalam sebuah lemari kaca, Anda bisa melihat berbagai foto yang menggambarkan milestone atau kejadian yang penting untuk Grup Samsung.

iptek

Recent Posts

Teknologi Canggih di GIK UGM

Teknologi Canggih di GIK UGM - Inovasi teknologi kini hadir lebih dekat dengan masyarakat melalui…

19 hours ago

Digital Fatigue: Dampak Penggunaan Teknologi

Digital Fatigue: Dampak Penggunaan Teknologi - Di era digital yang serba cepat ini, teknologi telah…

3 days ago

Metaverse VR Karya Mahasiswa UMM

Metaverse VR Karya Mahasiswa UMM - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sukses menghadirkan inovasi teknologi…

7 days ago

VR Stanford Kurangi Ketakutan Anak

VR Stanford Kurangi Ketakutan Anak Disuntik Saat Imunisasi - Bagi banyak anak, momen disuntik bisa…

1 week ago

Virtual Reality Dikembangkan Pupuk Kaltim

Virtual Reality Dikembangkan oleh Pupuk Kaltim untuk Tingkatkan Kompetensi Operator - PT Pupuk Kalimantan Timur…

2 weeks ago

Samsung Siapkan Mixed Reality

Samsung Siapkan Mixed-Reality di 2025 - Perusahaan Korea Samsung akan kembali memasuki dunia mixed reality…

2 weeks ago