Teknologi Hologram dalam Konser, Pernah Rasain?

Teknologi Hologram dalam Konser, Pernah Rasain? – Untuk para penikmat musik, mengunjungi konser dan menikmati penampilnya adalah hiburan tersendiri.

Bukan hanya bisa melihat secara langsung aksi panggung, tapi anda juga terlibat kemudian berinteraksi dengan sesama pecinta musik.

Teknologi Hologram dalam Konser, Pernah Rasain?

Hologram merupakan produk dari teknologi holografi, terdiri dari gabungan dua sinar cahaya yang koheren dan berbentuk mikroskopik.

Hologram bekerja sebagai gudang informasi optik. Informasi optik tersebut nantinya akan menampilkan sebuah gambar, pemandangan, dan lain-lain.

Kelebihan teknologi ini bisa menyimpan informasi yang ada didalamnya dan memuat objek 3 dimensi (3D).

Selain berfungsi untuk menyimpan data dan sistem keamanan, teknologi ini juga bisa digunakan sebagai seni untuk mereka yang ahli pada bidang ini.

Selain itu, seorang pengkaji hologram mengatakan bahwa diri mereka merupakan artis dan saintis.

Wujud studio yang mempelajari tentang seni holografi, contohnya yaitu San Francisco School of Holography.

Selain itu, meskipun studio seperti ini mungkin tidak terwuju, tapi masih ada  artis yang menggunakan hologram sebagai media mereka.

Teknologi ini dapat menampilkan apa saja diatas panggung.

Contohnya, saat Tupac tampil dalam festival musik Coachella yaitu Snoop Dogg dan Dr. Dre.

Para penonton terkejut dengan sebuah teknologi yang bernama hologram ini.

Teknologi ini merupakan media baru untuk berbagi pengalaman salah satunya dalam bidang musik.

Pengalaman tersebut mungkin membawa kembali masa-masa dahulu, seperti hologram Tupac di Coachella pada tahun 2012.

Mereka juga menyediakan pertunjukan dari orang yang telah menjadi legenda dan menampilkannnya kembali pada public secara langsung.

Misalnya, saat dikonser American Idol 2007, Celine Dion tampil dengan menyajikan “If I Can Dream”.

Siapakah musisi yang membuat hologramnya? Mungkin, Elvis Presley. Karena canggihnya, bahkan sang raja rock n roll tersebut mungkin terlihat sangat nyata.

Salah satu konser di Indonesia ada juga yang menerapkan hologram yaitu SNSD pada tahun 2012 lalu.

Dalam penampilannya, visualiasi teknologi tersebut menampilkan para personil girl band asal Korea tersebut, SNSD terlihat begitu nyata.

Teknologi ini bisa dikatakan sebagai media baru pada industry musik, yaitu mengadakan konser musik dari seorang musisi dunia yang telah meninggal melalui teknologi hologram.

Bukan itu saja, teknologi ini bisa digunakan untuk memadukan waktu dan tempat yang berbeda.

BACA JUGA : Teknologi Hologram sebagai Media Pembelajaran di Masa Depan