TikTok Hadirkan Widget Search Seperti Google

TikTok Hadirkan Widget Search Seperti Google – Kini, TikTok sepertinya sudah serius menempatkan dirinya bukan hanya sebagai aplikasi sosial media untuk hiburan saja, tapi juga platform untuk pencarian (Search).

TikTok Hadirkan Widget Search Seperti Google

Saat ini, TikTok telah resmi menghadirkan fitur widget Search baru untuk Android dan juga iOS.

Dengan adanya widget Search ini, para pengguna dapat mengakses kolom pencarian di TikTok secara langsung di home screen.

Selain itu, fitur baru ini hampir sama dengan widget Google Search yang biasanya tampil dalam layar home smartphone yang berbasis sistem operasi Android.

Alasan TikTok meluncurkan widget Search baru ini yaitu seiring dengan pergeseran kebiasan para pengguna internet.

Salah satunya Generasi Z dalam menggunakan aplikasi ini.

Hal ini karena, generasi Z kini dikatakan lebih banyak menggunakan TikTok dan Instagram untuk menemukan sesuatu, tidak lagi Googling.

Selain itu, Widget dalam aplikasi TikTok ini sendiri juga akan menampilkan beberapa tombol shortcut seperti Inbox, Following, dan juga Post.

Meski pengguna bisa menulis penelusuran secara langsung dalam fitur baru tersebut, tapi hasil penelusuran tersebut baru akan tampil secara otomatis dalam aplikasi TikTok tersebut.

Hadirnya fitur baru dalam platform sosial media ini memang telah direncanakan oleh perusahaan tersebut.

Terlebih lagi, mereka mengadakan sebuah kampanye di Inggris dengan tagline “Search it With TikTok”.

Mereka mengetahui para pengguna aplikasi ini kebanyakan Gen Z dan lebih menyukai penelusuran dengan menggunakan Widget.

BACA JUGA : Tiktok Batasi Waktu Pengguna di Bawah 18 Tahun, 1 Jam Sehari

Generasi Z Lebih Suka Mencari di TikTok

Bukan di Google Search dan Maps, para pengguna internet yang termasuk kedalam kelompok generasi Z lebih sering menggunakan TikTok dan Instagram untuk mencari sesuatu.

Hal tersebut diungkapkan oleh Prabhakar Raghavan, seorang wakil presiden senior di Google yang mengoperasikan Knowledge & Information organization.

“Dari penelitian kami, hampir 40 persen anak muda, saat mereka mencari tempat untuk makan siang, mereka tidak membuka Google Maps atau Google Search, tapi mereka membuka TikTok atau Instagram,” ujar Raghavan didalam sebuah diskusi.

Lebih lanjut, Raghavan juga mengatakan bahwa kueri atau pertanyaan yang dimasukkan kalangan muda sangat berbeda dari yang biasanya diterima Google.

Hal tersebut menunjukan bahwa pengguna kalangan muda mempunyai harapan dan cara berpikir baru yang berbeda dari yang biasa ditemukan oleh Google.