Wisata Hi-Tech VR dan AR di Gedung Sate Bandung
Wisata Hi-Tech VR dan AR di Gedung Sate Bandung – Apakah anda ingin merasakan pengalaman wisata hi-tech dengan teknologi VR dan AR di Bandung?
Nah, mungkin Museum Gedung Sate Bandung ini bisa menjadi referensi wisata menarik selanjutnya.
Museum Gedung Sate Bandung adalah sebuah tempat wisata yang relatif baru.
Meski Gedung ini sudah lama berdiri, tapi museum digedung tersebut baru diresmikan pada tahun 2017 oleh Gubernur Jawa Barat saat itu, Ahmad Heryawan.
Museum Gedung Sate menyediakan pengalaman edukasi dengan dukungan teknologi canggih untuk menarik kalangan milenial.
Beberapa teknologi yang diterapkan dalam museum ini yaitu teknologi VR dan AR untuk kebutuhan eksibisi.
Dikutip dari kumparan.com gubernur Jawa Barat saat itu, Ahmad Heryawan mengatakan bahwa museum ini dibuat smart.
Hal itu karena didalamnya dapat bercerita dengan teknologi digital sehingga pengunjung bisa lebih mudah untuk memahami sejarahnya.
Wisata Hi-Tech Virtual Reality dan Augmented Reality di Gedung Sate Bandung
Berkeliling Gedung Menggunakan Balon Udara Dengan VR
Museum Gedung Sate Bandung menyediakan pengalaman VR yang sangat menarik.
Dengan pengalaman tersebut, pengunjung akan diajak untuk terbang dengan menggunakan balon udara untuk melihat lingkungan Gedung tersebut dan sekitarnya.
Untuk merasakannya, pengunjung akan dibawa masuk ke dalam ruangan khusus yang berisi keranjang seperti balon udara.
Setelah anda naik ke dalam keranjang tersebut, pengunjung akan dipasangi sebuah perangkat headset VR yang bisa menampilkan pemandangan Gedung tersebut.
BACA JUGA : Pergi Berwisata dengan Virtual Reality
Eksibisi AR, Melihat Pengalaman Konstruksi pada Jaman Kolonial
Bukan hanya menggunakan teknologi VR, Museum Gedung Sate Bandung juga menerapkan teknologi AR dalam eksibisinya.
Eskibisi AR ini bisa membawa pengunjung untuk merasakan pengalaman pembangunan Gedung tersebut pada masa kolonial lalu.
Selain itu, pengunjung juga bisa melihat berbagai informasi dan menggambarkan konstruksi Gedung ini melalui layar ponsel mereka.
Jadi, untuk menikmati pengalaman ini, pengunjung hanya harus mengeluarkan ponsel ke dalam ruangan khusus untuk eksibisi AR.
Kemudian, arahkan kamera pada objek yang ada dalam ruangan tersebut untuk menampilkan berbagai informasi yang diinginkan.
Jadi, itulah teknologi Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR) digunakan sebagai eksibisi dalam Museum Gedung Sate Bandung.
Penerapan teknologi tersebut semakin meningkatkan kesan hi-tech dari museum yang identik dengan sejarah dari masa lampau.
Leave a Reply