Headset Quest Pro – Sebuah raksasa perusaan besar Facebook, Meta baru- baru ini telah meluncurkan headset virtual reality yang terbaru. CEO Meta, Mark Zuckerberg meluncurkan headset meta dalam acara online bagi para developer. Headset VR itu dinamai dengan Meta Quest Pro.
Dari sisi harganya, Quest Pro mempunyai harga empat kali lipat yang lebih mahal daripada headset Meta lainnya, yaitu Quest 2. Dengan harganya yang cukup mahal, fitur apa sajakah yang ada dalam headset VR canggih tersebut?
Bedanya dengan headset VR yang lain, Meta Quest Pro tidak mempunyai facial interface. Anda masih bisa melihat lingkungan sekitar apabila anda menunduk kebawah. Facial interface adalah elemen dari headset VR untuk melindungi kulit wajah pengguna supaya nyaman digunakan. Umumnya, facial interface dibuat dari foam empuk jadi kulit tidak akan infeksi.
Sebagian dari headset VR memanfaatkan tali menggunakan desain seperti kacamata ski. Biasanya, bahan tali juga elastis. Tujuannya yaitu untuk menyalurkan berat kacamata ke pipi, dahi, serta hidung pengguna.
Desain seperti kacamata ski begitu terkenal digunakan dalam headset VR. Headset yang menggunakannya diantaranya yaitu Oculus Go, Rift, serta Quest 2.
Meta Quest Pro dari segi lain mempunyai desain yang beda. Headset VR tersebut memanfaatkan desain halo strap. Desain tersebut digunakan pertama kali oleh Playstation VR dan juga digunakan oleh Sony dalam PSVR 2 sampai sekarang ini.
Meningkatkan pandangan bukan sebuah peningkatan optik yang terdapat dalam headset VR tersebut. Quest Pro memanfaatkan lensa yang bentuknya pancake dan tajam pada bagian tengah dan luar.
Lensa Quest Pro lebih tajam apabila dibandingkan dengan lensa fresnel yang dimanfaatkan dalam Quest 2. Anda bisa melihatnya secara jelas, tidak buram dengan menggunakan lensa tersebut. Tujuan dari Quest Pro juga tidak meningkat dengan signifikan. Layar pada headset VR tersebut akan terlihat sama seperti Quest 2.
Fitur paling utama yang unggul dari meta Quest Pro yaitu spesifikasinya yang telah mendukung mixed reality. Headset Quest pro ini tidak mempunyai facial interface yang secara jelas disusun bagi fitur ini. Dengan pinggiran yang terbuka, pengguna bisa melihat lingkungan sekitar dan juga bisa menggunakan mixed reality.
Teknologi Canggih di GIK UGM - Inovasi teknologi kini hadir lebih dekat dengan masyarakat melalui…
Digital Fatigue: Dampak Penggunaan Teknologi - Di era digital yang serba cepat ini, teknologi telah…
Metaverse VR Karya Mahasiswa UMM - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sukses menghadirkan inovasi teknologi…
VR Stanford Kurangi Ketakutan Anak Disuntik Saat Imunisasi - Bagi banyak anak, momen disuntik bisa…
Virtual Reality Dikembangkan oleh Pupuk Kaltim untuk Tingkatkan Kompetensi Operator - PT Pupuk Kalimantan Timur…
Samsung Siapkan Mixed-Reality di 2025 - Perusahaan Korea Samsung akan kembali memasuki dunia mixed reality…