Mark Zuckerberg Dikabarkan Mundur jadi CEO, Meta Membantah!
Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg Dikabarkan Mundur jadi CEO, Meta Membantah!

Mark Zuckerberg – Sebuah kabar tidak menyenangkan datag dari Meta beberapa waktu lalu. CEO Meta, Mark Zuckerberg, dikabarkan mengundurkan diri menjadi CEO tahun depan. Kabar tersebut dilansir dari The Leak yang dikutip sumber anonim.

Menurut kabar tersebut, Zuckerberg mundur dari jabatan CEO di tahun 2023 karena perusahaan mengalami kerugian. Meta beberapa waktu lalu melakukan PHK pada 13 persen karyawan meta atau sekitar 11.000 orang dari seluruh karyawan. Zuckerberg juga meminta maaf atas kesalahannya tersebut.

Karena saham perusahaan menurun, kekayaan bersih dari mark Zuck  juga ikut menurun mencapai 100 miliar dollar AS (Rp 1.564 triliun) semenjak bulan September lalu, dikutip dari KompasTekno, (Kamis 24/11/2022). Kabar mundurnya Mark Zuckerberg dari jabatan CEO sudah dikabarkan langsung oleh Zuckerberg.

Meski begitu, rencana Meta mengenai proyek metaverse masih akan dilanjutkan. Dibantah Meta karena laporan dari The Leak telah menyebar, Direktur Komunikasi Meta, Andy Stone, membantah kabar itu. Lewat akun twitter yang handle-nya @andymstone, dia mengatakan laporan tersebut tidak benar.
Mark Zuckerberg sendiri adalah orang penting untuk Meta (awalnya Facebook). Ia menghadirkan Facebook tahun 2004.

Pada oktober 2021 Facebook menjadikan Meta sebagai induk dari media sosial Facebook, Instagram, WhatsApp, dan yang lain seperti metaverse. Bukan itu saja, perubahan tersebut juga supaya nama Meta mewakili seluruh produk perusahaan bukan hanya satu produk yaitu Facebook.

Di waktu lalu, Meta melakukan PHK 13 persen karyawan. Jumlah  tersebut sama dengan 11.000 lebih dari seluruh karyawan meta. Zuck juga mengatakan bahwa dirinya salah strategi karena menyangka bahwa kegiatan pengguna yang berpindah pada sarana online bisa menjadi kebiasaan baru secara permanen. Padahal ia telah mengeluarkan banyak dana untuk memenuhi kegiatan online tersebut.

“Banyak orang mengira hal ini (beralih pada sarana online) akan menjadi kebiasaan permanen yang terus menerus berlanjut hingga masa pandemi berakhir. Saya juga begitu, jadi saya menambahkan investasi dengan signifikan,” ujar Zuckerberg dilansir dari KompasTekno sesuai kabar Meta.

Mark Zuckerberg juga tidak mengatakan  produk apa yang dimaksud, namun raksasa media sosial tersebut belakangan ini melakukan investasi terhadap proyek metaverse, dunia virtual yang baru dimana penggunanya dapat bermain game, bekerja, berinteraksi dan menjalankan kegiatan lain dalam dunia virtual dengan pengguna lain.

Baca Juga : Inilah Alasan Mark Zuckerberg PHK 11.000 Karyawan Meta


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *